Jiwaku terenyuh....
Kosong melompong
Ragaku, tersungkur dan takabur
Hamparan sajadah....
Selalu kulupakan
Kumendua, dengan berbagai cara
Kumemadu seperti tak berdosa
Jantung berdetak....
Entah sampai kapan
Esok atau lusa, kutak bisa mendapat jawabannya
Rinduku....
Hamparan sajadahku....
Tempat yang begitu indah
Selalu menumpuk harta dan materi
Memupuk kesalahan menjadikan kebiasaan
Kesombongan dan keangkuhan selalu yang kuutamakan
Apa yang kucari!.
Hingga begitu nikmatnya dunia ini
Pundi pundi rupiah tak kan ku bawa mati
Duhai hati....
Sadarkan untuk semua arogan ini
Sujutku....
Syukurku....
Keikhlasanku, itu sebenarnya kebahagiaan ku
Aku rindu....
Setiap doa yang membuatku bangkit
Dari kelemahan ini
Biarkan rasa bahagia ini, menjelma
Menangis mengucap syukur, KAU masih memberiku nikmat dikala kufur
KAU masih memberiku hidayah, sebelum diri ini masuk di liang kubur