Laut Mati, Danau Air Asin di Yordania

Laut Mati atau dikenal dengan nama Dead Sea, sebenarnya bukanlah laut melainkan danau. Lebih dikenal dengan nama laut karena ukurannya yang luas seperti lautan, panjangnya mencapai 67 km, lebar 18 km dan luas permukaan mencapai 810 km². Nama Laut Mati sendiri diambil dari Bahasa Ibrani “Yam ha Maved” yang artinya “Laut Pembunuh”, sedangkan dalam Bahasa Arab disebut “Bahrul Mayyit” yang berarti “Laut Mati”. Laut Mati berada di titik terendah di permukaan bumi, yakni di 417,5 m di bawah permukaan laut. Letaknya ada di perbatasan antara Yordania dan bagian barat Palestina.

Danau yang ada di Yordania ini disebut Laut Mati karena di sekitaran danau tersebut tidak ada kehidupan, baik flora maupun fauna. Hal tersebut dikarenakan kadar garam yang terlalu tinggi. Bahkan saking tingginya kadar garam yang ada di Laut Mati, membuat semua benda bisa mengapung, termasuk manusia (tidak perlu khawatir tenggelam saat berada di Laut Mati). Kadar garam yang ada di Laut Mati ini sekitar 33%, padahal kadar garam normal pada laut hanya sekitar 3%, yang berarti Laut Mati ini memiliki kandungan garam paling tinggi nomor dua di dunia setelah Danau Assal.


Gambar 1. Mengapung di Laut Mati

Laut Mati sendiri terbentuk tiga juta tahun lalu ketika timbul retakan kecil pada lembah Sungai Yordan, dimana air laut masuk kemudian terkumpul, iklim kering dan evaporasi tinggi meningkatkan konsentrasi mineral dalam air. Garam, kapur dan gipsum terdapat di sepanjang retakan dan membentuk danau dengan kandungan garam tinggi, yang sekarang lebih dikenal dengan nama Laut Mati.

Laut Mati mendapat sumber airnya dari aliran Sungai Yordan, namun air yang sudah masuk tidak mengalir ke daerah yang ada di sekitarnya, karena airnya hanya mengendap begitu saja di danau. Namun saat ini air di Laut Mati mulai defisit dan surut, karena letaknya yang berada di wilayah beriklim tropis, sehingga setiap harinya hampir tujuh ton air di Laut Mati menguap. Selain itu, juga disebabkan karena saat ini Sungai Yordan yang menjadi sumber utama air pada Laut Mati, dimanfaatkan masyarakat untuk irigasi.


Gambar 2. Keindahan Laut Mati

Kandungan mineral yang ada di Laut Mati ini juga dipercaya memiliki khasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit kulit. Kandungan mineral tersebut dapat ditemukan pada lumpur di danau, zat mineral yang terkandung diantaranya magnesium, kalsium, kalium, zin, iodin, chlorine, chloride, sulfur, sodium, biyumen, bromida, dan potassium. Manfaat dari berbagai kandungan mineral tersebut diantaranya dipercaya bisa untuk memperbaiki kulit mati, menghilangkan daki pada kulit, melancarkan sirkulasi darah, membantu menjaga kesehatan dan untuk wanita bisa untuk mempercantik juga menghaluskan kulit.

Oleh: Novita Prahastiwi
(novitaprahastiwi@ymail.com)

Sumber:

Sumber Gambar:

Byteball tebar hadiah. Segera klaim airdrop anda!.

Voting bot @kakibukit: kirim 0.002 - 0.04 SBD + memo = URL, voting setiap 2.4 jam, min ROI 10%, max age 3.5 hari, jenis posting bukan komentar.

Pilih @puncakbukit Sebagai Witness Anda - setiap suara menentukan.

  • Akses halaman Witness Voting.
  • Scroll down sampai bawah.
  • Ketik "puncakbukit" di textbox berikut.
  • Klik tombol "VOTE".
  • Kami akan follow anda.. ;-)
  • My Witness Update

Lihat juga:

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
Join the conversation now
Logo
Center